“Labbaikallahumma labbaik, labbaikalaa syarika laka labbaik.”

Bacaan talbiyah menggema dari dalam gedung Hall Widyagraha, Kampus 2 Universitas Widyagama Malang, Sabtu 11 Februari 2023, pukul 01.00 dini hari. Sebanyak 32 orang jamaah umrah dari keluarga besar Universitas Widyagama Malang secara resmi dilepas oleh Rektor Universitas Widyagama Malang beserta jajarannya.

Meski digelar secara sederhana, pelepasan dan pemberangkatan jamaah terasa khidmat dan syahdu. Rektor UWG Malang dalam sambutannya memanjatkan rasa syukur karena UWG dapat kembali memberangkatkan dosen, karyawan, serta keluarga setelah jeda dua tahun akibat pandemi Covid-19. Selanjutnya, beliau berpesan, “Pada tanggal 24 Februari 2023, tanpa terasa Universitas Widyagama Malang akan genap berusia 52 tahun. Kami yang tidak berangkat ke Tanah Suci insya Allah akan mengadakan doa bersama di Masjid Al Farabi. Harapan kami, di momen tersebut para jamaah umrah dapat turut serta mendoakan Universitas Widyagama Malang, di Hijr Ismail.” Beliau juga berharap kesempatan berharga itu dapat dimanfaatkan untuk beribadah secara khusyuk dan menjaga nama baik Universitas Widyagama Malang serta Republik Indonesia. “Kami berdoa semoga ibu bapak sekalian diberi kemudahan, kelancaran, dan keselamatan dalam beribadah hingga pulang kembali ke Tanah Air,” pungkas beliau.

Dipimpin oleh Ketua Badan Kesejahteraan Masjid dan Musola (BKMM) Universitas Widyagama Malang, Ir. Riman, M.T., jamaah umrah memanjatkan doa dan bacaan talbiyah dengan khidmat. Mereka pun menerima ucapan selamat dari pimpinan universitas dan sivitas akademika yang turut hadir pada kesempatan itu sebelum naik ke bus yang akan membawa rombongan ke Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. “Saya titip Widyagama, ya,” ujar salah satu anggota jamaah umrah sambil menitikkan air mata. (PIHK/NKN)