Malang, 19 Agustus 2024 – Universitas Widyagama (UWG) Malang mengadakan acara penarikan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) untuk Semester Genap 2023/2024. Acara penarikan ini mencakup tiga agenda utama, yaitu presentasi atau laporan final program kerja di Gedung Serbaguna Merjosari, penarikan Kelompok 2 di Kelurahan Tlogomas, dan penarikan Kelompok 1 di Kelurahan Merjosari.

Sebanyak 50 mahasiswa UWG Malang yang dibagi menjadi dua kelompok telah melaksanakan pengabdian masyarakat selama satu bulan, mulai 22 Juli hingga 19 Agustus 2024. Kelompok 1 ditugaskan di Kelurahan Merjosari, sedangkan Kelompok 2 di Kelurahan Tlogomas, Kota Malang.

Program unggulan dari Kelompok 1 adalah pembaruan data dan optimasi website Kelurahan Merjosari, sedangkan Kelompok 2 berhasil mengembangkan aplikasi website pengaduan aspirasi masyarakat yang dinamakan ASMAT (Aspirasi Masyarakat Tlogomas).

Kepala LPPM UWG Malang, Ibu Fitri Marisa, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa untuk mengabdi di kedua kelurahan tersebut. “Kami berharap kolaborasi ini dapat berlanjut, tidak hanya dengan mahasiswa, tetapi juga melibatkan dosen untuk pengabdian di sini,” kata Ibu Fitri.

Lurah Merjosari, Antonio Viera, SE, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para mahasiswa. “Meski waktu pengabdian singkat, mahasiswa UWG Malang berhasil menyelesaikan target yang telah ditetapkan. Saya berharap kerja sama ini dapat berlanjut di bidang lainnya. Saya juga mewakili warga Merjosari serta staf memohon maaf jika ada kesalahan yang kurang berkenan,” ujarnya.

Sementara itu, Lurah Tlogomas, Arwanto, menyatakan bahwa aplikasi ASMAT sangat diperlukan untuk menampung aspirasi masyarakat. “Saya juga menyarankan agar nama Universitas Widyagama Malang dicantumkan pada aplikasi ini, sebagai bentuk penghargaan atas karya dari mahasiswa UWG. Meskipun pengabdiannya singkat, kami berharap aplikasi ini bisa membantu Kelurahan Tlogomas merekap aspirasi masyarakat dengan lebih cepat dan akurat,” katanya. Selain itu, Lurah Arwanto juga mengucapkan permohonan maaf jika ada perilaku atau ucapan yang kurang berkenan selama pengabdian berlangsung.

Dengan selesainya acara penarikan ini, diharapkan hasil dari program pengabdian masyarakat ini dapat memberikan dampak positif dan bermanfaat bagi kedua kelurahan, serta membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut antara Universitas Widyagama Malang dengan masyarakat setempat